Sebanyak 210 orang tercatat akan ikut demo di Monas besok.

Jakarta - Ratusan nelayan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara akan bergabung dalam demo 2 Desember di Monas. Mereka akan berangkat pukul 03.00 WIB Jumat ini dengan menumpang bus, motor, dan mobil pribadi.

Kapolsek Sunda Kelapa Kompol Lindang Lumban mengaku sudah mengantongi data warga yang bergerak ke Monas dinihari. Sebanyak 210 orang tercatat akan ikut demo di Monas besok.

Untuk itu, dia langsung menemui tokoh setempat dan koordinator lapangan demo untuk memastikan tidak ada tindakan anarkistis selama perjalanan ke Monas.

"Mari kita jaga sama-sama wilayah kita. Saya minta masing-masing korlap aksi damai untuk menjaga kamtibmas dan tidak anarkistis yang tidak hanya merugikan orang lain tapi juga dirinya sendiri," kata Kompol Lindang di Pospol Muara Angke, Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Menurut dia, komitmen menjaga keamanan dan ketertiban harus dibuktikan para peserta demo 2 Desember. Pihaknya pun juga sudah berkoordinasi dengan koordinator lapangan untuk sweeping atau pemeriksaan barang bawaan demonstran.

"Kami akan periksa satu per satu saat mereka (massa) berangkat menuju Monas. Tidak boleh bawa barang berbahaya seperti senjata tajam, bambu runcing dan lainnya. Dan para korlap sepakat dan berjanji menjaga massanya dengan tertib dan aman," beber Lindang.

Rais, salah satu korlap demo 2 Desember dari Muara Angke berjanji akan menjaga massanya untuk tertib dan tak mudah terprovokasi.

Dia juga menuturkan, untuk mengantisipasi adanya penyusup, demonstran akan mengenakan tanda merah putih di lengannya.

"Kita berangkat besok ke Monas untuk berdoa dan berzikir. Saya juga sudah sampaikan ke warga untuk jaga ketertiban tidak terpancing dengan aksi-aksi provokasi. Ada seratusan massa saya dan mereka sudah kami data," tutur Rais.